Depok, Sabtu (23/11/2024) – Kota Depok memanas dengan semangat pendukung pasangan calon nomor urut 01, Imam Budi Hartono dan Ririn Farabi Arafiq. Lebih dari 20 ribu orang memadati Lapangan Stadion Mahakam untuk menghadiri kampanye akbar yang menjadi puncak dari rangkaian panjang masa kampanye Pilkada Kota Depok 2024. Kemeriahan acara ini menandai berakhirnya masa kampanye sebelum memasuki masa tenang menuju hari pencoblosan pada 27 November 2024.
Acara dimulai dengan konvoi meriah yang dilakukan Bang Imam dan Mpok Ririn. Rombongan kendaraan mereka melintasi jalan-jalan utama seperti Margonda, Siliwangi, Sentosa Raya, dan Keadilan Raya, hingga tiba di Stadion Mahakam. Warga Depok berbaris di sepanjang rute konvoi, melambaikan tangan sambil meneriakkan dukungan dengan penuh semangat. Konvoi ini tidak hanya memeriahkan suasana, tetapi juga menunjukkan antusiasme luar biasa warga terhadap pasangan Imam-Ririn.
Setibanya di lokasi, stadion yang sudah dipadati pendukung berubah menjadi lautan sorak-sorai. Bang Imam dan Mpok Ririn langsung naik ke atas panggung, menyapa lebih dari dua puluh ribu pendukung dengan penuh kehangatan. Acara makin meriah saat mereka bergabung dengan Fairuz Arafiq dan Rany Fahd Arafiq untuk bernyanyi dan berjoget bersama. Momen ini menciptakan suasana akrab antara pemimpin dan masyarakat, menjadikan kampanye ini lebih dari sekadar pidato politik.
Dalam orasinya, Bang Imam dan Mpok Ririn memaparkan konsep besar mereka untuk Depok dengan “Pena, Pesta, dan Cinta.” Tiga kata ini menggambarkan komitmen mereka untuk membangun Depok yang lebih baik dengan pendekatan pendidikan, ekonomi, dan ketahanan keluarga. “Kami ingin membangun Depok dengan semangat cinta, bukan kebencian,” tegas Bang Imam di hadapan ribuan pendukungnya.
• Pena melambangkan fokus mereka pada pendidikan. Dengan Depok sebagai rumah bagi universitas besar seperti UI, Gunadarma, dan UIII, pasangan ini berkomitmen memberikan beasiswa SD hingga kuliah, menjalankan program satu sarjana satu keluarga, dan meningkatkan insentif guru honorer. Langkah ini, menurut mereka, adalah investasi jangka panjang untuk menciptakan generasi cerdas di Depok.
• Pesta adalah janji untuk menghidupkan kreativitas warga Depok sekaligus meningkatkan ekonomi. Melalui program seperti Lebaran Depok dan Festival Nusantara, pasangan ini berencana menjadikan Depok sebagai pusat kegiatan seni dan budaya yang melibatkan generasi muda, UMKM, dan komunitas lokal. “Depok akan dikenal bukan hanya sebagai kota urban, tapi juga kota kreatif,” ungkap Mpok Ririn.
• Sementara itu, Cinta menjadi simbol perhatian mereka terhadap ketahanan keluarga dan nilai religius. Program seperti UHC untuk memudahkan pengobatan dengan KTP, insentif bagi bimroh, kader posyandu, dan PKK, serta pelarangan peredaran miras dan prostitusi menjadi wujud nyata dari komitmen mereka. “Kami ingin Depok tetap aman, religius, dan ramah keluarga,” kata Bang Imam.
Di tengah euforia acara, pasangan Imam-Ririn menyampaikan permohonan maaf kepada warga yang mungkin merasa terganggu akibat kemacetan selama konvoi dan acara berlangsung. “Kami tahu ini tidak nyaman, tapi semoga semangatnya bisa sampai ke hati semua warga Depok,” ujar Bang Imam. Dukungan luar biasa yang terlihat di lapangan menjadi bukti kepercayaan masyarakat terhadap pasangan ini.
Acara ditutup dengan pesan harapan penuh semangat dari Imam-Ririn kepada seluruh pendukungnya. “Jangan ragu, tetap jejeg, dan coblos yang ada jilbabnya di 27 November nanti! Bersama kita wujudkan Depok yang berkarya dan sejahtera untuk semua,” seru Bang Imam dengan penuh keyakinan.
Kampanye akbar ini menjadi penutup yang tak terlupakan. Dengan dukungan 20 ribu warga yang memadati Stadion Mahakam, pasangan Imam-Ririn semakin mantap melangkah untuk membawa Depok melanjutkan dan menyempurnakan program-program baik yang sudah dilaksanakan!