Depok, 12 November 2024 – Pagi ini, Wakil Wali Kota Depok sekaligus Calon Wali Kota Depok periode 2025-2030, Bang Imam Budi Hartono, menyempatkan diri melepas keberangkatan para pegiat lingkungan dari bank sampah se-Kecamatan Tapos yang akan berwisata ke Puncak. Acara pelepasan berlangsung di Lapangan Parkir Podomoro, tepatnya di seberang Masjid At-Thohir, Cimanggis.
Dalam sambutannya, Bang Imam menyampaikan rasa bangganya terhadap para pegiat lingkungan yang sudah berperan aktif dalam mengelola sampah di lingkungan mereka masing-masing. Menurutnya, kegiatan semacam ini tak hanya sebagai ajang refreshing, tetapi juga bisa memperkuat semangat kebersamaan untuk menciptakan budaya tertib membuang sampah.
“Kemarin saat hujan deras, salah satu penyebab utama banjir di Margonda yang ditemukan oleh satgas adalah sampah yang menyumbat drainase. Setelah dibersihkan, Alhamdulillah langsung surut,” kata Bang Imam. “Budaya membuang sampah sembarangan seperti itu yang ingin kita hilangkan.”
Ia mengajak masyarakat untuk belajar dari kota-kota di luar negeri, di mana kesadaran akan sampah begitu tinggi hingga warga membawa sampah mereka pulang jika tak ada tempat sampah di lokasi. “Kita bahkan ingin setiap warga Depok bertanggung jawab terhadap sampahnya sendiri sebelum dibuang, seperti di luar negeri,” tambahnya.
Bang Imam juga menyinggung tentang pasar-pasar di Indonesia yang secara umum mulai sadar akan kebersihan, seperti kawasan Malioboro yang sudah tertib dalam membuang sampah. Di Depok, Imam bersama pasangannya, Ririn Farabi Arafiq, telah menyusun visi pengelolaan sampah berbasis masyarakat yang akan diterapkan jika memenangkan pilkada.
Sebagai bentuk keseriusan menangani masalah sampah, Bang Imam telah membagikan video tentang penggunaan insinerator untuk membakar sampah residu yang sulit didaur ulang, seperti bantal dan popok. “Abunya nanti bisa kita gunakan untuk membuat conblock, jadi semua ini punya manfaat,” jelasnya. Langkah ini diharapkan bisa mengurangi jumlah sampah yang menggunung di TPA Cipayung, serta memperkuat penanganan sampah berbasis masyarakat hingga ke hilir.
Terkait pemilihan, survei terbaru menunjukkan Bang Imam dan Ririn telah memperoleh dukungan 60 persen, dan kini mereka menargetkan angka 80 persen. “Ayo, sebarkan ke keluarga tentang bagaimana kita menangani sampah ini. Dengan dukungan semua pihak, kita bisa ciptakan Depok yang lebih bersih dan nyaman,” ujar Bang Imam optimis.